Solana, yang tak terbantahkan, telah mencatat prestasi luar biasa di pasar kripto, menggeser posisi Ethereum dalam aktivitas jaringan dan menyaksikan pertumbuhan yang mengagumkan dalam Total Value Locked (TVL) DeFi.
Berada di antara lima besar mata uang kripto teratas, Solana menunjukkan ketahanan yang luar biasa dengan melesat di atas $200 setelah sempat turun ke $10 tahun lalu.
Meski mengalami koreksi sebesar 37% pada bulan April, SOL menemukan dukungan yang kokoh di zona $120, sejalan dengan level retracement Fibonacci 50%, yang membantu menguatkan tren bull yang sedang berlangsung. Selama seminggu terakhir, dukungan ini telah memfasilitasi lonjakan harga sebesar 23%, menandakan minat beli yang kuat pada level ini.
Saat ini, Solana diperdagangkan sekitar $152, dengan kenaikan intraday sebesar 1% dan peningkatan volume perdagangan sebesar 157%. Peningkatan aktivitas ini mengindikasikan bahwa harga bisa bersiap untuk kembali menembus level $200 seiring dengan membaiknya kondisi pasar.
Mengenai pergerakan harga ke depan, sentimen pasar yang positif dan indikator teknis menunjukkan bahwa Solana bisa segera menguji dan mungkin melebihi level $200. Jika SOL berhasil menembus level retracement Fibonacci 78.60%, dapat dituju resistensi yang lebih tinggi, bahkan mencapai $258 pada bulan Mei.
Namun, investor perlu waspada terhadap kemungkinan penurunan harga dari resistensi $165 atau level retracement Fibonacci 61.80%, yang dapat menyebabkan Solana menguji kembali level dukungan lebih rendah di sekitar $150 atau bahkan $135.
Selain Solana, altcoin lain seperti WLD, NEAR, dan RNDR juga menunjukkan kekuatan yang cukup, mungkin menandakan kemungkinan kenaikan baru di tengah Bitcoin yang tetap dalam kisaran harga yang sama. Ini menggambarkan pemandangan kripto yang dinamis dan terus berkembang, menjanjikan potensi luar biasa bagi para pelaku pasar.(*)
